.

Breaking News

Senin, 01 April 2013

Massa 'Selimuti' Gedung DPRA Aceh dengan Bendera GAM Raksasa

Massa menutup kantor DPRA Aceh dengan Bendera GAM (Foto: Salman/okezone)
BANDA ACEH- Massa pendukung bendera bulan bintang membentangkan bendera raksasa di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).

Bendera itu dibentang dari atas gedung hingga menutup tangga naik ke teras, di sela aksinya di gedung parlemen, Senin (1/4/2013).
Saat bendera berukuran 16 x 6 meter itu dibentangkan, massa ikut menyanyikan lagu dalam bahasa Aceh "Sion Bendera dalam Nanggroe (Selembar Bendera dalam Negeri)" yang dipopulerkan Imum Jhon, penyanyi Aceh yang juga mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka.

Sambil menyanyikan lagu tersebut, massa juga mengibarkan bendera bulan bintang ukuran sedang dan meneriakkan Allahu Akbar. Massa tidak mengganggu bendera merah putih yang berkibar di tiang yang menjulang di halaman Gedung DPRA, Jalan Daud Beureueh itu.

"Bendera ini (bulan bintang) harga mati bagi kita bangsa Aceh," teriak seorang orator dalam bahasa Aceh dengan pengeras suara dari atas mobil pikap. Teriakan itu disambut gegap gempita massa.

Setelah bendera itu terbentang, sejumlah orang memanfaatkan momen itu dengan berfoto bareng di depannya. 

Sebelumnya, anggota DPRA Teungku Harun mengatakan, bendera bulan bintang dan lambang singa burak adalah untuk menguatkan perdamaian Aceh.

"Aceh tetap dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), jangan coba-coba memisahkan Aceh dari bingkai NKRI," tukas politukus Partai Aceh di hadapan massa.

Setelah menyampaikan petisi dan membentang bendera bulan bintang, massa membubarkan diri dengan tertib. Sejumlah aparat terus mengawal massa ketika aksi maupun saat meninggalkan gedung dewan.

Komentar Anda Disini !

Copyright © 2010 - Abdyanews
Designed By Xplory Design